Senin, 02 Maret 2015

manfaat buah sawo

Manfaat Buah Sawo - Buah Sawo adalah buah yang berbentuk bulat seperti kentang namun memiliki bulat yang lebih sempurna. Sawo awalnya berasal dari Amerika Tengah. Sejak perkembangannya, sawo mulai  masuk ke negara-negara lain dan akhirnya masuk dan dibudidayakan di Indonesia. Keberadaannya pun sudah sejak lama di Indonesia. Buah sawo memiliki warna coklat dan dagingnya berwarna putih namun akan berubah menjadi coklat jika sudah matang, dan memiliki biji hitam seperti biji sirsak. Tanaman ini dapat hidup baik pada ketinggian 1200 m dari permukaan laut. Di Indonesia sendiri, tanaman ini banyak ditemukan di daerah Jawa dan Madura. Tanaman sawo secara umum dapat digolongkan menjadi 2 jenis.
Manfaat Buah Sawo Berdasarkan Kandungan Gizinya
Beberapa buah  sawo menurut jenisnya
  • Tanaman sawo liar
*Sawo kecik
*Sawo tanjung
  • Tanaman sawo budidaya
    *Sawo manilas
    *Sawo apel
Buah Sawo memiliki rasa yang manis ketika sudah matang. Pohonnya pun juga dapat tumbuh selama puluhan tahun dan akan tumbuh menjadi sangat besar dan rindang. Pohon sawo dewasa dapat tumbuh hingga puluhan meter tingginya bahkan dapat mencapai 40m. Buah sawo adalah buah yang memiliki banyak kandungan nutrisi didalamnya. Berikut ini adalah nutrisi yang terkandung dalam buah sawo
Beberapa kandungan mineral per 100g buah sawo
Vitamin C :   14,7 mg
Kalsium :   21 mg
Fosfor :   12 mg
Seng :   0,1 mg
Magnesium :   12 mg
Tembaga :   0,09 mg
Selenium :   0,6 mg
Karbohidrat :   19,9 g
Serat diet :   5,3 g
Besi :   0,80 mg
Kalium :   193 mg
Protein :   0,44 g
Energi :   83 Kcal
Sodium :   12 mg
Zinc :   0.10 mg
kandungan gizi buah sawo yang sangat bermanfaat
  • Vitamin C : Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan sebagai antioksidan yang mampu mencegah bakteri jahat yang dapat menimbulkan terjadinya penyakit.
  • Kalsium, Fosfor dan  Magnesium : Memperkuat tulang, membantu dalam pembentukan tulang dan gigi dan mencegah terjadinya osteoporosis serta membantu menjalankan fungsi otot dan saraf
  • Seng : Berfungsi dalam mekanisme pernafasan, menjaga kesehatan kulit dan membantu dalam penyembuhan luka
  • Karbohidrat  : Sebagai penambah energi pada tubuh
  • Protein : Membantu memecah nutrisi  untuk menjadi energi, sebagai struktur bangunan dalam tubuh, dan menghancurkan  racun.
Buah sawo juga dapat mengobati mencret. Daunnya juga dapat digunakan untuk mengatasi radang mulut. Bagi penderita diabetes, buah ini tidak dianjurkan untuk dikonsumsi karena kandungan kadar gula yang terdapat pada sawo sangat tinggi. Selain manfaat buah sawo bagus untuk kebutuhan nutrisi, sawo ini getahnya juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembuat permen karet. Kayunya yang bagus digunakan sebagai alat bahan baku perabot rumah tangga. Selain itu manfaat sawo juga dibudidayakan sebagai tanaman apotik hidup. Selain itu tanaman sawo juga dapat berfungsi sebagai penghijauan di ladang-ladang tandus. Karena daunya yang rimbun dapat menyerap lebih banyak air, sehingga dapat mencegah terjadinya banjir. Dan pohon sawo ini memberikan efek yang sejuk di siang hari, karena banyak menyerap oksigen.
Bila ingin mendapatkan manfaat buah sawo, tak ada salahnya mencoba membudidayakannya sendiri. Buah Sawo dapat dibudidayakan melalui media pot atau kebun. Tanaman sawo mudah beradaptasi dengan lingkungan. Hal ini mempermudah proses pembudidayaan sawo. Di negara Indonesia sendiri tanaman ini dapat tumbuh dengan baik. Untuk budidayanya sendiri sebaiknya ditanam dari hasil pencangkokan atau pembelian bibit yang sudah menjadi pohon. Karena penanaman dengan menggunakan biji akan memerlukan waktu yang lama untuk tumbuh menjadi pohon.

sumber : http://www.tipsmanfaat.com/manfaat-buah-sawo-berdasarkan-kandungan-gizinya/

Minggu, 01 Maret 2015

8 Kesalahan yang Sering dilakukan Saat Mencuci Wajah

1. Tidak mencuci tangan
Kesalahan yang paling sering terjadi saat mencuci wajah adalah tidak mencuci tangan terlebih dahulu. Menuangkan facial wash ke tangan yang masih dalam keadaan kotor dan kemudian mengusapnya ke wajah, tidak akan membuat wajah kamu benar-benar bersih. Sabun cuci muka tersebut akan bercampur dengan kotoran dan bakteri yang masih tersisa pada tangan yang kotor dan kemudian dapat dengan mudah berpindah ke wajah kamu. Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu mencuci bersih tangan kamu sebelum menggunakannya untuk mencuci wajah yah?

2. Salah memilih facial wash
Facial wash yang baik adalah pembersih wajah yang menghilangkan kotoran dan bekas make up, tanpa menghilangkan kelembaban dan sel-sel kulit yang masih sehat, serta pastinya cocok dengan jenis kulit kamu. Namun tidak jarang wanita keliru dalam menggunakan facial wash, sehingga menyebabkan kulit wajahnya menjadi kering atau bahkan iritasi. Maka dari itu, pilihlah sabun muka yang memang cocok untuk jenis kulit wajahmu. Untuk jenis wajah kering, sebaiknya gunakan facial wash yang berbentuk krim dan mengandung pelembab yang tinggi. Sementara bagi kamu yang memiliki kulit berminyak, disarankan untuk menggunakan facial wash yang mengandung busa dan berbentuk gel.
Selain itu, hindari penggunaan facial wash yang wangi karena bisa saja produk tersebut mengandung pengharum buatan yang bisa memicu iritasi kulit, terutama bagi kamu yang memiliki kulit sensitif. Sebaiknya pilih sabun pencuci wajah dengan aroma yang alami.

3. Mencuci wajah terlalu sering
Mungkin kamu mengira bahwa kulit yang bersih dan cerah bisa didapatkan dengan cara sering mencuci wajah. Namun terlalu sering mencuci wajah justru tidak baik untuk kesehatan kulitmu karena akan membuatnya menjadi kering dan iritasi. Bahkan untuk jenis kulit wajah berminyak, kulit akan semakin banyak memproduksi minyak jika dicuci terlalu sering. Untuk itu, kamu cukup mencuci wajah dua kali sehari saat pagi dan malam hari, atau cukup sekali sehari untuk jenis kulit kering.

4. Membilas kurang bersih
Ternyata masih banyak wanita yang sering mencuci wajah tanpa membilasnya dengan bersih. Mungkin ini terdengar sepele, tapi ternyata bekas sabun yang tertinggal saat tidak dibilas dengan bersih menjadi salah satu penyebab kulit kering dan iritasi pada wajah. Disamping itu, sisa sabun juga dapat menyumbat pori-pori kulit yang dapat menyebabkan munculnya jerawat. Oleh karena itu, selalulah bilas wajah dengan bersih saat mencucinya, walaupun kamu sedang terburu-buru.

6. Menggosok wajah menggunakan handuk
Salah satu kesalahan yang paling sering kita lakukan adalah mengeringkan dan menggosok wajah dengan handuk setelah mencuci wajah. Hal tersebut hanya akan membuat mengalami iritasi serta cepat keriput dan kehilangan elastisitasnya karena tertarik oleh handuk. Cara terbaik untuk mengeringkan wajah adalah dengan menepuk-nepuknya secara lembut dengan menggunakan handuk bersih. Selain itu, hindari menggunakan handuk yang sama dengan handuk mandi untuk wajah. Sebaiknya siapkan handuk khusus untuk mencuci wajah.

7. Tidak langsung menggunakan pelembab
Setelah mencuci wajah, mungkin kamu sering lupa untuk langsung menggunakan pelembab wajah. Hal tersebutlah yang dapat menjadi salah satu penyebab wajah kamu menjadi kering. Untuk hasil maksimal, aplikasikanlah pelembab pada wajah langsung setelah wajah dicuci dan dikeringkan, jangan menunggu kulit hingga benar-benar kering. Menggunakan pelembab secara langsung akan membantu pelembab tersebut menyerap secara maksimal sehingga kelembaban kulit pun akan tetap terjaga.

8. Menghindari minyak
Selama ini kita sering menganggap minyak sebagai salah satu penyebab masalah kulit dan dapat menyumbat pori-pori kulit. Anggapan tersebut mungkin membuat kamu menjauhi produk-produk yang mengandung minyak, termasuk facial wash. Namun ternyata facial wash yang mengandung minyak dapat memberi nutrisi yang baik bagi kulit wajah kamu lho, Toppers. Beberapa manfaatnya yaitu membersihkan pori-pori dari kotoran dan bakteri serta membantu menyeimbangkan nutrisi dalam kulit. Untuk hasil maksimal, sebaiknya pilih facial wash berminyak yang terbuat dari minyak alami seperti minyak almond, minyak biji anggur atau minyak bungan matahari, yang baik untuk kesehatan kulit.

9. Buru-buru membilas
Sesudah mengusapkan facial wash ke seluruh permukaan wajah, jangan terburu-buru untuk membilasnya dengan air. Sebaiknya biarkan sebentar hingga sabun pembersih wajah tersebut benar-benar mengangkay semua kotoran dan bakteri pada wajah. Setidaknya tunggu hingga 1 menit setelah diusapkan pada wajah, lalu bilas dengan ai.
sumber : https://blog.tokopedia.com/2014/09/9-kesalahan-yang-sering-kamu-lakukan-saat-mencuci-wajah/